Menghitung Kebutuhan Excavator Untuk Galian
Cara menghitung kebutuhan ekskavator untuk galian - Pada kesempatan ini admin akan berbagi cara menghitung kebutuhan excavator untuk galian. Penggunaan alat berat ini sangatlah penting untuk sebuah proyek karena untuk lebih menghemat waktu serta untuk menjaga ke efisienan suatu pekerjaan konstruksi.
Pengertian Ekskavator
Ekskavator merupakan alat berat yang berfungsi untuk mengeruk. Alat ini terdiri dari batang, tongkat, keranjang dan rumah rumah dalam sebuah wahana putar dan digunakan untuk penggalian (Wikipedia).
Alat ini juga sering disebut beko, sesuai dengan namanya excavation yang berarti menggali. Alat ini berguna untuk mengeruk atau menggali, memuat muatan ke dumtruck atau mobil (loading) tertentu, membuat kemiringan (sloping), memecahkan batu (breaker) dan juga beberapa fungsi lainnya.
Cara Menghitung Produktivitas Ekskavator
Contoh hitungan produktivitas ekskavator :
1. Menentukan Volume Galian :
2. Gunakan Kapasitas Produksi (v = 210 m3) :
Maka didapatkanlah hasil untuk kapasitas produksi exavator atau beko sebesar 260,52 M3
Lalu hasil yang didapatkan ini dikalikan dengan volume galian yang kita dapatkan diatas, yakni sebesar : 210 M3.
Hasil setelah pembagian maka didapatkanlah :
210 M3 / 260,52 M3 = 0,806080147 atau dibulatkan menjadi 1 jam
Itulah sedikit penjelasan dan contoh perhitungan kebutuhan excavator untuk galian, untuk versi vidio silakan dicek secara berkala.
Terimakasih telah berkunjung ke halaman kami yang berjudul "Menghitung Kebutuhan Excavator Untuk Galian". Jika ada kesalahan dalam penulisan dan lain sebagainya admin mohon maaf, namun jika ada diantara sahabat sekalian yang ingin menberikan ide, saran, komentar dan lain sebagainya dapat meninggalkan komentar dibawah atau dapat menghubungi email :sharelaju@gmail.com dapat juga melalui DM Ig : utoeh site
Posting Komentar untuk "Menghitung Kebutuhan Excavator Untuk Galian"